Selasa, 04 Oktober 2011

LINUX

Kata “Linux” saat ini semakin banyak didengar oleh pecinta Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) di seluruh dunia termasuk di Indonesia. Saat ini, Linux telah menjadi salah satu sistem operasi yang banyak digunakan di berbagai kalangan, seperti kalangan bisnis, pendidikan, dan pemerintahan. Hal ini disebabkan oleh Linux yang bersifat terbuka dan merdeka. Siapapun bisa mengembangkannya dan menggunakannya secara bebas.
Linux merupakan kernel atau dasar dari sistem operasi yang pertama kali ditulis oleh seorang mahasiswa Finlandia bernama Linus Benedict Torvalds pada tahun 1991. Hasil karyanya dilisensikan secara bebas dan terbuka (Free Software) sehingga siapa saja boleh mengembangkannya.
Kemudian Richard Stallman, seorang aktivis perangkat lunak pendiri Free
Sofware Foundation
(FSF) berniat untuk menggabungkan Linux ke dalam proyek
sistem operasinya yang bernama GNU (GNU is Not Unix).  Karena pada saat itu,
proyek GNU sama sekali belum selesai mengimplementasikan kernel sistem op-
erasi.  Akhirnya, dengan dirilisnya kernel Linux, terjadilah perkawinan antara
peralatan (tools) yang dibuat oleh proyek GNU dengan kernel Linux yang dibuat
oleh Linus Torvalds, sehingga menghasilkan sistem operasi baru bernama GNU/
Linux, sebuah sistem operasi yang mirip dengan UNIX. Kesemua komponen dari

Tidak ada komentar:

Posting Komentar